Penjaga Malam menjadi pahlawan

Belum berapa lama perampokan terjadi di Peranap, peristiwa yang sama kembali terulang. Hanya saja kali ini, calon korban agak beruntung. Tidak ada yang terluka dan kerugian pun tidak ada. Mobilnya pun ditinggalkan komplotan perampok begitu saja. Dan semua ini adalah berkat jasa seorang penjaga malam di pasar peranap. Calon korban yang merupakan pemilik toko emas itu kedatangan tamu tidak diundang di rumahnya di pagi hari. Tamu tidak diundang tersebut, mengikat anggota keluarganya dan memaksa calon korban ke tokonya.

Calon korban terpaksa mengikuti kehendak sang tamu. Tamu tak diundang itu dibawanya ke toko emasnya. Pada saat pintu akan dibuka, seorang penjaga malam melihatnya. Saat itu jam 4.00 WIB. Si penjaga malam merasa ada yang tidak beres, dan mengutarakan kepenasarannya. Setelah dialog dilakukan, sang perampok rupanya menjadi kehilangan nyali dan meninggalkan begitu saja tempat kejadian serta mobil korban.

Keberanian penjaga malam itu mengundang decak kagum masyarakat. Para pedagang di pasar peranap pun secara sukarela menyumbangkan satu buah handphone untuk si penjaga malam yang telah menjadi pahlawan.